• RELEASE DATE /8 Mei 2010
  • CATALOG /YESNO045
  • DOWNLOAD /MP3

Production Notes

Recorded live in Denpasar, Bali, 2008

Music composed by Wukir, Yonas Sesta Krisna, Bintang and Dwipo Alam

Artwork by Agung Kurniawan

Cover sleeve by Wok The Rock

Yehezkiel:
Wukir: Bamboo Wukir
Yonas Sesta Krisna: Guitar
Bintang: Bass
Dwipo Alam: Drum

Liner Notes

Wukir adalah sosok yang langka di dunia seni suara dan musik populer di Indonesia. Anak muda asal Malang, Jawa Timur ini membuat alat musik sendiri dan memainkannya. Wukir menciptakan sebuah instrumen musik dari bambu yang menggabungkan string dan perkusi sekaligus secara otodidak. Tak hanya menciptakan, dia juga membuat komposisi lagu baik secara improvisasi maupun tertulis dengan menggunakan alat musik ciptaannya yang diberi nama Bambuwukir. Wukir telah malang-melintang di berbagai pertunjukan baik musik maupun teater di Jawa, Bali dan Sulawesi.

Meski begitu, eksistensinya terdengar jauh dari hiruk-pikuk musik populer baik yang di arus utama maupun bawah tanah. Wukir lebih dikenal di kalangan musik ‘jalanan’ kontemporer Indonesia yang selalu dikaitkan dengan tradisionalisme, meski telah terjadi perkawinan silang dengan ‘modernisme’ dalam karya musiknya. Memainkan musik dari bahan bambu belum tentu tradisional dan bermain synthesizer tak juga berarti modern. Suara yang muncul dari bambuwukir ini sepenuhnya menghasilkan karakter yang baru dan terdengar layaknya synthesizer yang dimainkan pada band-band post-rock di eropa.

Mini album berisi 2 lagu dengan total durasi 21,5 menit ini merupakan kolaborasi Wukir dengan musisi asal Denpasar, Bali yang direkam secara live. Kolaborasi ini menghasilkan 2 komposisi lagu yang bergaya post-rock/progressive metal/krautrock. Yehezkiel sebelumnya telah diproduksi sendiri dalam format CD-R yang diedarkan dan dimainkan untuk pertama kali di Twice Bar, Bali. Seorang teman asal Singapura yang tengah riset tentang perkembangan musik folk di Indonesia menempatkan Wukir dalam jajaran “the future of folk”. (Wok The Rock)